Tanda-tanda Ponsel disadap dan Pencegahannya

Iklan

Kasus penyadapan telah berkali-kali terjadi di Indonesia. Dalam dunia intelijen sendiri, penyadapan seolah menjadi hal yang lumrah dilakukan. Dan baru-baru ini Kasus penyadapan telefon kembali ramai menjadi perbincangan setelah laporan penyadapan terhadap dua operator besar di Tanah Air terkuak ke publik. Kali ini, Indonesia kembali menjadi target sadap Australia yang dibantu negara tetangganya, Selandia Baru. Penyadapan terhadap dua operator besar Indonesia itu tentunya bukanlah hal yang pantas dilakukan.

Sebagaimana dilansir EHow, Selasa (10/3/2015), ponsel menjadi perangkat rentan yang dapat disadap karena hampir selalu digunakan untuk berkomunikasi, baik telefon, SMS, maupun koneksi internet. Segala percakapan pribadi dan informasi penting terbuka lebar untuk dapat dimonitor oleh pihak lain.

Penyadapan telefon menjadi populer setelah skandal Watergate pada masa pemerintahan Presiden Richard Nixon di Amerika Serikat pada 1972. Pascamunculnya telefon genggam, kegiatan sadap menyadap semakin mudah dilakukan karena banyaknya aplikasi perangkat lunak ponsel ilegal yang memungkinkan orang lain untuk memasuki ponsel. Kurangnya pengetahuan pengguna terkait aktivitas ponsel yang dapat dipantau oleh orang lain menjadi celah para mata-mata dalam menyadap ponsel. 

Berikut ini beberapa tanda-tanda jika ponsel anda telah disadap pihak lain :

Suhu Baterai

Sebuah tanda jika ponsel disadap ialah jika baterai terasa panas, padahal telefon genggam dalam kondisi mati atau sedang tidak banyak digunakan. Hal tersebut dapat mengindikasikan ponsel Anda telah dipakai oleh pelaku penyadapan yang mungkin men-download informasi dari ponsel Anda sementara waktu.

Baterai Cepat Habis

Tanda lain bahwa ponsel Anda sedang disadap atau digunakan orang lain ialah daya hidup baterai yang rendah. Baterai yang selalu cepat habis bisa menjadi tanda bahwa ponsel Anda telah disadap karena menggunakan daya tahan baterai lebih dari biasanya.

Ponsel yang baterainya tak bertahan lama itu mungkin digunakan secara terus-menerus oleh siapa pun yang sedang menyadap perangkat lunak telefon genggam untuk merekam percakapan dengan Anda dengan orang lain.

Ponsel Tak Mau Dimatikan

Ada dua kemungkinan saat sebuah telefon genggam sulit dimatikan oleh penggunanya. Ini bisa menjadi tanda ponsel Anda telah disadap, tetapi juga bisa menjadi kesalahan dalam perangkat lunaknya. Ponsel yang mengalami gangguan saat dimatikan dapat menjadi tanda seseorang telah menyadap ponsel.

Hal tersebut dikarenakan penyadap akan memiliki kontrol keseluruhan melalui untuk mendengarkan pembicaraan dan menjaga ponsel Anda untuk selalu diaktifkan. Cara mudah untuk mencegah hal tersebut terjadi ialah dengan mencabut baterai segera dari telefon genggam.

Ponsel Terlalu Bising

Jika saat sedang melakukan panggilan telefon, pengguna mendengar suara bising yang tidak diketahui dari mana asalnya, itu menjadi tanda bahwa ponsel Anda kemungkinan disadap. Cara yang terbaik ialah segera memutuskan panggilan telefon dan melalukan panggilan ulang atau konfirmasi kepada pihak operator untuk mengetahui penyebabnya.

Aktivitas Aneh di Telefon Genggam

Selalu curigai setiap program download yang mungkin tidak pernah dilakukan. Aktivitas download tersebut bisa jadi merupakan tanda kemungkinan penyadapan. Teruslah berkomunikasi dengan perusahaan ponsel Anda untuk memastikan ponsel berfungsi dengan baik dan tidak mungkin disadap oleh pihak lain.

Untuk mencegah telefon genggam dari tindakan penyadapan pihak yang tidak bertanggung jawab, berikut Kami berikan beberapa tips sederhana untuk menghindari penyadapan ponsel :

Matikan Ponsel Saat Tak Dipergunakan

Matikan ponsel setiap kali tidak digunakan, hal ini akan mencegah mata-mata dari memiliki akses konstan untuk pesan teks dan catatan panggilan telepon. Selain itu, banyak program mata-mata ponsel yang mencegah pengguna untuk mematikan ponsel, sehingga mematikan telefon genggam juga merupakan cara yang baik untuk menentukan ponsel disadap atau tidak.

Nonaktifkan GPS

Saat tidak menggunakannya, usahakan untuk selalu mematikan sistem GPS pada ponsel. Ini dilakukan untuk mencegah mata-mata mengetahui lokasi fisik keberadaan pengguna ponsel. Selain GPS, konektivitas BlueTooth juga sebaiknya dimatikan jika tidak diperlukan untuk menghindari menerima koneksi Bluetooth dari orang yang Anda tidak kenal.

Menginstall Software Anti-Spyware

Beberapa situs menyediakan perangkat lunak anti-spyware yang dapat diunduh langsung melalui jaringan internet. Beberapa perusahaan juga menawarkan program anti-virus dan anti-sadap untuk kedua perangkat sekaligus, yakni ponsel dan komputer.

Jika lebih sering menggunakan internet pada ponsel, pengguna dapat menggunakan kedua perangkat lunak itu untuk keamanan ekstra. Selain itu, selalu gunakan password pribadi untuk perangkat telefon genggam.

Hubungi Operator Selular

Jika pengguna ponsel merasa perangkat disadap orang lain, mereka harus segera menelefon operator terkait untuk segera melacak si penyadap. Jika perlu, segera minta operator layanan ponsel untuk menghapus segala informasi dari memori ponsel sebagai tindakan pencegahan ekstra.

Jika masih khawatir penyadapan masih berlangsung, segeralah mengganti nomor ponsel Anda atau kembali konfirmasi kepada pihak operator untuk meyakinkan masalah telah benar-benar diselesaikan.

 

Iklan